Sukses

Hambat iPhone 8, Samsung Luncurkan Galaxy S9 pada Januari 2018?

Samsung dikabarkan akan memajukan waktu peluncuran Galaxy S9 untuk menghambat penjualan iPhone 8.

Liputan6.com, Jakarta - Persaingan antara Samsung dan Apple di pasar smartphone sudah menjadi rahasia umum, mereka pun sering kali saling serang lewat iklan. Kali ini, Samsung dikabarkan akan memajukan waktu peluncuran Galaxy S9 untuk menghambat penjualan iPhone 8.

Dilansir Phone Arena, Senin (4/9/2017), Samsung dilaporkan mempercepat proses pengembangan Galaxy S9 agar bisa diumumkan secepatnya pada Januari 2018. Padahal jika merujuk pengumuman Galaxy S8 pada Maret 2017, seharusnya Galaxy S9 diumumkan pada bulan yang sama atau April tahun depan.

Namun, mengingat penjualan iPhone 8 akan dimulai pada bulan depan atau Oktober dan euforianya diyakini berlanjut sampai awal tahun depan, Samsung tidak ingin semua perhatian konsumen tercurah pada smartphone tersebut. Oleh karena itu, Samsung tengah berusaha agar bisa mengumumkan Galaxy S9 pada Januari 2018.

Sumber menyebutkan, Samsung akan memulai pengapalan panel OLED Galaxy S9 secepatnya pada November 2017, dua bulan lebih cepat daripada sebelumnya. Biasanya layar akan terlebih dahulu dikirim ke lini perakitan, kemudian komponen lainnya akan menyusul. Produksi produk ritel final akan dilakukan dua atau tiga bulan setelah panel pertama tiba di lini perakitan.

Sejauh ini pihak Samsung belum buka suara tentang Galaxy S9. Perusahaan tengah sibuk menyiapkan Galaxy Note 8 yang akan segera dipasarkan ke berbagai negara, termasuk Indonesia.

Berdasarkan sejumlah rumor, Galaxy S9 akan diumumkan bersamaan dengan S9 Plus. Masing-masing memiliki layar berukuran 5,7 dan 6,2 inci dengan desain Infinity Display.

Dua hal utama yang harus ditingkatkan oleh Samsung untuk Galaxy S9 adalah kekuatan prosesor dan kamera belakang ganda. Smartphone pertama Samsung dengan dual kamera belakang adalah Galaxy Note 8, yang diumumkan pada 23 Agustus 2017 di New York, Amerika Serikat.

(Din/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.