Emirsyah Satar: Garuda Tetap Layani Penumpang

Liputan6.com, Jakarta: Terkait rencana mogok massal yang akan dilakukan Asosiasi Pilot Garuda (APG) karena tudingan ada kesenjangan gaji antara pilot asing dengan lokal, PT Garuda Indonesia menegaskan akan melakukan segenap upaya agar armadanya tetap beroperasi. Demikian dikatakan Direktur Utama Emirsyah Satar saat mengunjungi studio Liputan 6 di STCV Tower, Jakarta, Selasa (26/7). 

Emirsyah menjelaskan pihaknya sudah membuka pintu negosiasi dengan mengundang APG untuk berdialog karena semua masalah bisa dibicarakan secara bersama-sama. Namun, sebelum rapat dimulai, APG mengajukan persyaratan agar pertemuan tidak mengikutsertakan jajaran bidang operasi terutama Direktur Operasi dan Vice Presiden Operasi. Emir secara tegas menolak syarat tersebut. 

Emirsyah menambahkan pertemuan tersebut akhirnya ditunda atas permintaan APG hingga waktu yang belum ditentukan. Namun, Ia memperkirakan tak semua pilot yang diklaim APG akan ikut mogok karena ada sejumlah pilot yang menolak mogok kerja [baca: Sebagian Pilot Garuda Tolak Mogok Kerja].
 
Garuda menurut Emir, tetap mengedepankan pelayanan terhadap [ara penumpang, sehingga adanya ancaman mogok para pilot ini jangan membuat penumpang yang terlantar. "Apapun yang terjadi, Garuda Indonesia tetap terbang Kamis, 28 Juli ini," ujar Emirsyah.(ARI)