Sukses

Sepuluh Tank Amfibi untuk TNI AL

Marinir TNI AL mendapat kekuatan baru dengan hadirnya sepuluh tank amfibi hasil hibah marinir Korsel. Meski bertambah, peralatan tempur marinir dirasa masih kurang.

Liputan6.com, Jakarta: TNI Angkatan Laut mendapat kekuatan baru dengan hadirnya sepuluh tank amfibi hasil hibah marinir Korea Selatan. Kekuatan peralatan tempur tipe LVT-7 A1 ini diuji coba di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (8/12).

Tank ini bisa melaju setidaknya sembilan kilometer per jam. Sedangkan di darat bahkan dapat tujuh hingga delapan kali lebih cepat. Meski hibah dari Korsel, untuk bisa sampai ke Indonesia tank ini mesti melewati restu Amerika Serikat sebagai negeri pabrikan.

Tank amfibi mulai beroperasi pada 1972 dan sempat melanglang buana di Perang Teluk awal 1990-an. Sudah tua memang. Namun tetap saja ini lebih baik. Semua peralatan tempur marinir berusia tua sekitar 40 tahun dan tak kunjung diganti karena minimnya anggaran persenjataan. Padahal banyak prajurit TNI berguguran karena tuanya peralatan tempur yang ada [baca: Tragedi Hercules]. Selengkapnya simak video berita ini.(YNI)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini