Sukses

Go-Jek Disuntik Astra, Daihatsu Pasok Mobil untuk Taksi Online?

Pihak Astra pasti bakal memberikan kesempatan kepada seluruh anak perusahaannya untuk ikut andil dalam kerja samanya dengan Go-Jek.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan penyedia transportasi online, Go-Jek, baru saja mendapatkan suntikan dana dari PT Astra International Tbk (AI) dan Grup Djarum. Tercatat, investasi yang didapat dari dua perusahaan lokal besar ini, mencapai lebih dari Rp 3 triliun.

Dengan penanaman modal di perusahaan milik Nadiem Makarim ini, bukan tidak mungkin bagi Astra yang juga membawahi beberapa merek otomotif menyediakan kendaraan untuk disuplai sebagai armada angkutan ojek dan taksi online.

Menanggapi hal tersebut, Sudirman MR, Wakil Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, pihak Astra pasti bakal memberikan kesempatan kepada seluruh anak perusahaannya untuk ikut andil dalam kerja samanya dengan Go-Jek.

"Jadi, dengan masuknya Astra dan berpartisipasi dengan Go-Jek, ketika Go-Jek membutuhkan kendaraan pasti yang dilihat dari grup kami dulu. Kami yakin itu," jelas Sudirman MR, di sela-sela peluncuran Daihatsu Sirion, di Gandaria City, belum lama ini.

Untuk diketahui, Group Astra memang memiliki banyak anak perusahaan yang bergerak di industri otomotif. Untuk kendaraan penumpang dan angkutan ada Toyota, Daihatsu, Isuzu, BMW, Peugeot, UD Trucks.

Sedangkan di motor, ada Honda, lalu di asuransi ada PT Asuransi Astra Buana.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Sementara itu untuk perusahaan pembiayaan, ada PT Toyota Auto Finance, PT Astra Credit Company, PT Federal International Finance. Lalu di bisni jual-beli dan sewa mobil bekas, PT Serasi Auto Raya dan pelelangan kendaraan PT Balai Lelang Serasi.

"Di grup itu kan ada beberapa merek di bawah Astra itu. Ya, harapannya daihatsu juga masuk berkontiribusi. Sudah ada omongan? Belum ada," pungkas pria yang akrab disapa Maman ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.