Sukses

Paus Fransiskus Dukung Ibu-Ibu Menyusui di Gereja

Menurut Paus Fransiskus, menyusui merupakan salah satu bentuk bahasa cinta ibu ke buah hatinya.

Liputan6.com, Jakarta Paus Fransiskus memberikan dukungan kepada para ibu menyusui Air Susu Ibu (ASI) secara langsung di tempat umum. Belum lama ini, ketika dia mengatakan kepada ibu-ibu agar tak takut menyusui di dalam Kapel Sistina, Italia bila bayi sudah kelaparan.

Menurut pemimpin gereja Katolik itu, ketika ibu menyusui merupakan salah bentuk dari bahasa cinta kepada buah hatinya. Hal itu disampaikan Paus Fransiskus dalam sebuah misa pembaptisan 34 bayi yang berlangsung sekitar dua jam.

"Jika bayi-bayi mulai konser (baca: menangis) atau ketika mereka merasa tidak nyaman atau lapar, susui saja segera," kata Fransiskus dalam homili.

"Tak perlu takut, ketika ibu menyusui mereka, ini merupakan salah satu bentuk bahasa cinta," tambah Fransisku lagi mengutip laman Independent, Kamis (10/1/2018).

Imbauan Paus Fransiskus berhasil. Dalam tayangan beberapa televisi, tampak paling tidak satu ibu menyusui buah hatinya lewat botol.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan pertama kali dukung ibu menyusui

Di 2013, Paus Fransiskus pernah juga menyampaikan dukungannya kepada ibu menyusui di tempat umum.

"Saya ingin mengatakan hal yang sama ke semua umat manusia, berikan sesuatu yang bisa dimakan! Wanita memiliki ASI untuk diberikan ke anaknya, kami memiliki cukup makanan. Kita memiliki cukup makanan di dunia ini untuk diberikan ke semua orang," ujarnya saat itu.

"Saya ingin mengulangi kepada umat manusia apa yang saya katakan kepada ibu itu bahwa berikan makanan kepada mereka yang lapar," katanya dalam wawancara dengan Harian Italia La Stampa.

Di banyak negara, memang ada banyak wanita yang enggan menyusui buah hatinya di depan umum. Beragam alasan dilontarkan para ibu yang malu menyusui buah hatinya. Mulai dari malu, risih, dan takut dilecehkan atau dianggap tak sopan. Padahal, menyusui di tempat umum tetap bisa dilakukan dengan ditutup menggunakan kain atau apron. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.