Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Mengulik Alasan Pria Menyewa Pelacur

Survei menemukan, banyak pria yang pernah menyewa pelacur atau membayar untuk seks. Apa alasannya?

Liputan6.com, Jakarta Jika bertanya pada pasangan atau teman pria, apakah mereka pernah menyewa jasa pelacur atau PSK, Anda mungkin akan terkejut dengan jawaban jujur mereka.

Sebuah survei baru-baru ini menemukan, sebanyak 15 persen pria AS pernah membayar untuk seks, dan ada 10 persen pria Inggris yang melakukan hal yang sama.

Menanggapi fenomena ini, Your Tango mengadakan survei kecil-kecilan, dan menanyakan pada para pria alasan sebenarnya mereka mau membayar untuk seks. Ditulis Kamis (26/10/2017), berikut lima alasannya:

1. Mereka ingin tidur dengan wanita yang jauh lebih seksi

"Jika aku harus benar-benar jujur, wanita-wanita seksi yang pernah aku tidur adalah para pekerja seks. Aku tak akan bisa meniduri wanita yang sangat seksi kecuali dia adalah seorang PSK."

Itu tadi adalah alasan paling banyak yang diberikan oleh para pria. Anehnya, kebanyakan pria yang ditanya memiliki penampilan dan wajah yang menarik.

Namun para pria ini setuju, cara paling mudah untuk bisa tidur dengan wanita yang menawan adalah dengan membayar pelacur.

2. Mereka ingin memegang kontrol

"Aku tetap ingin memastikan wanita pasanganku menikmatinya. Tapi sejujurnya, aku lebih peduli dengan apa yang kudapatkan, karena aku membayarnya. Dan karena aku membayar mahal, aku tak sungkan meminta apa yang kumau."

Kebanyakan pria tadi mengatakan, ada sesuatu yang sangat menggairahkan dari bisa meminta apa yang mereka inginkan di ranjang, tanpa ada pertanyaan.

Secara umum para pria mengatakan, mereka jadi lebih terbuka tentang keinginan seksual mereka, dan lebih puas secara fisik ketika mereka membayar untuk seks.

Hal ini tentunya tidak berlaku untuk kepuasan emosional.

3. Mereka ingin menghindari kerumitan

"Kami ingin berhubungan seks tanpa segala omong kosong bahwa kami benar-benar tertarik pada wanita itu. Ketika Anda membayar untuk seks, Anda tak harus bertukar nomor telepon ketika Anda tahu Anda tak akan menghubungi mereka lagi. Anda membayar, berhubungan seks, dia lalu pergi. Semua orang senang."

Beberapa pria ini sebelumnya pernah melakukan hubungan cinta semalam dengan para wanita yang selalu mengejar mereka setelahnya. Mereka mengatakan, membawa wanita pulang dan menidurinya memang terlihat seperti ide yang baik... sampai para wanita itu menyarankan untuk bertemu lagi, mulai berkencan dan memulai hubungan.

Walaupun ini membuat mereka malu, tapi mereka mengakui cara terpasti untuk mendapatkan seks tanpa ikatan adalah dengan pelacur.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ingin Mengejar Fantasi

4. Mereka ingin mewujudkan fantasi

"Aku ingin mencoba berbagai macam hal--aku tak akan bilang apa--yang oleh pasanganku disebut aneh. Ketika aku membayar seorang PSK, aku tak perlu khawatir tentang apa yang kumau. Tak ada yang bisa mengejutkan para wanita ini."

Walaupun kebanyakan pria yang ditanya oleh Your Tango sedang tak memiliki pasangan, kasus klasik para pria menyewa PSK untuk suatu layanan tertentu yang akan menyinggung pasangan mereka sepertinya masih terus ada.

Satu pria mengatakan dia tak pernah menerima seks oral di hidupnya yang lebih baik dari seorang PSK.

5. Mereka ingin rute tercepat untuk berhubungan seks

"Menyewa jasa PSK sangatlah mudah: tak ada ikatan, Anda bisa memilih wanitanya sebelum Anda membayar, dan mereka datang ke pintu Anda. Tak ada yang lebih mudah."

Semua pria yang ditanya memiliki metode yang berbeda untuk mendapatkan PSK. Ada yang menggunakan situs, ada yang mendatangi rumah bordil, dan ada yang mendapatkan nomor PSK dari sebuah boks telepon umum di London.

Tapi mereka semua setuju: Ini adalah cara paling mudah untuk mendapatkan seks ketika keinginan mereka muncul.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.