Sukses

Pendukung Silatnas Masih Menduduki Kantor DPP PPP

Meski keputusan pemecatan kader yang terlibat kegiatan silatnas telah dicabut, massa pembaruan masih menduduki Kantor DPP PPP. Mereka menuntut pelaksanaan muktamar dipercepat pada 3 hingga 5 Juni mendatang.

Liputan6.com, Jakarta: Massa pendukung Silaturahmi Nasional Partai Persatuan Pembangunan masih menduduki Kantor Dewan Pimpinan Pusat PPP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Padahal, Pengurus Harian Pusat PPP telah meminta mereka membubarkan diri setelah keputusan pemecatan kader yang terlibat kegiatan silatnas dicabut. Demikian pemantauan SCTV hingga Rabu (4/5).

Selama sepekan lebih, massa pro-Silatnas PPP menduduki Kantor DPP PPP. Mereka menuntut keputusan pemecatan kader PPP yang terlibat silatnas dicabut. Dan, keinginan mereka dipenuhi dalam rapat semalam [baca: Pemecatan Kader PPP Dicabut]. Dengan keputusan ini, pendudukan kantor juga diminta dihentikan.

Namun, pada kenyataannya, massa tak membubarkan diri dan tetap bertahan di Kantor DPP PPP. Mereka menuntut pelaksanaan muktamar dipercepat. Para pendukung gerakan pembaruan PPP ini ingin muktamar digelar pada 3 hingga 5 Juni mendatang.

Menanggapi hal ini, Ketua DPP PPP Hazrul Azwar melihat ada agenda tersembunyi dalam aksi ini. Pendudukan kantor jelas menyalahi keputusan rapat yang dihadiri para pengurus PPP. Ia menilai, percepatan muktamar tidak akan dilakukan karena muktamar baru bisa digelar 2006 sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai.(TOZ/Fira Abdurachman dan Gatot Setiawan)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini